Pendaftaran
CPNS 2018 akan segera dibuka. Tepatnya mulai 26 September
2018 hingga 10 Oktober 2018 melalui link
sscn.bkn.go.id
paling cepat pukul 00.01 wib.
Pendaftaran dilakukan secara online di situs pendaftaran
CPNS
2018 sscn.bkn.go.id Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Karena dilakukan secara online, ada beberapa tahap yang harus dilakukan
pelamar
CPNS 2018 saat mendaftar.
Masih bingung? Badan Kepegawaian Negara merilis cara atau alur
pendaftarannya di situs resminya.
Bisa diklik langsung di situs pendaftaran CPNS 2018
https://sscn.bkn.go.id
Berikut ini alur pendaftarannya.
1. Nyalakan komputer atau laptop
2. Buat akun SSCN dengan cara pilih dan klik menu registrasi, isi kolom NIK,
nomor KK atau NIK kepala keluarga pelamar, ketikkan alamat email aktif pelamar,
password akun portal SSCN dan pertanyaan keamanan, lalu unggah pas foto minimal
120 kb maksimal 200 kb dengan format .JPG, .JPEG. setelah itu cetak Kartu
Informasi Akun SSCN 2018
3. Masuk ke portal
sscn.bkn.go.id
lalu login menggunakan NIK dan password yang telah didaftarkan
4. Unggah foto diri memegang KTP dan Kartu Informasi Akun SSCN 2018 sebagai
bukti telah melakukan pendaftaran
5. Pilih instansi, formasi dan jabatan yang diinginkan sesuai pendidikan
(pelamar hanya boleh memilih satu jabatan, satu formasi dan satu instansi)
6. Lengkapi data pada formulir yang disediakan
7. Unggah dokumen yang diperlukan sesuai persyaratan dari instansi yang
diincar
8. Periksa isian data yang telah dilengkapi pada form Resume
9. Cetak Kartu Pendaftaran SSCN 2018
Selanjutnya, tim verifikator akan melakukan pemeriksaan atau verifikasi berkas
atau dokumen yang telah dikirimkan atau diunggah pelamar sesuai persyaratan.
Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan mendapatkan kartu
ujian yang akan digunakan di proses seleksi selanjutnya sesuai dengan ketentuan
instansinya.
Informasi status kelulusan pelamar usai malakukan pendaftaran CPNS 2018 akan
diumumkan Panitia SSCN 2018 di instansi terkait.
1. Buat Akun SSCN
- Akses portal pendaftaran di https://sscn.bkn.go.id.
- Pilih menu Registrasi
- Isi alamat email aktif, password akun portal SSCN, dan CAPTCHA.
- Isi data Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor KK atau NIK Kepala Keluarga.
- Unggah pas foto size minimal 120 kb, dan max 200 kb.
- Cetak kartu informasi akun SSCN 2018.
2. Cetak kartu pendaftaran
- Login ke portal menggunakan akun yang sudah dibuat.
- Unggah foto diri memegang KTP dan kartu (selfie)
- Lengkapi biodata
- Pilih instansi, formasi, jabatan sesuai kualifikasi pendidikan
- Lengkapi data pada form yang tersedia
- Unggah dokumen sesuai persyaratan instansi
- Cek kembali isian yang telah dilengkapi pada form Resume
- Cetak kartu pendaftaran SSCN 2018
3. Tahap Verifikasi
-Data yang sudah diinput pelamar akan diverifikasi tim verifikator instansi.
- Berkas atau dokumen yang diunggah/dikirimkan pelamar akan diperiksa
kelengkapan syaratnya.
- Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan mendapatkan kartu
ujian yang akan digunakan untuk mengikuti proses seleksi selanjutnya.
Cara mencari Formasi dan Input Kualifikasi Pendidikan
Coba input kualifikasi pendidikan SLTA
D-III
D-IV
S-1
Dan seterusnya" tulis @BKNgoid.
Akun @BKNgoid memberikan contoh agar kalian lebih jelas.
"Sebagai contoh:
#SobatBKN Mau mencari formasi lulusan D3 Komunikasi
Input atau ketik keywordnya D-III Komunikasi Bukan D-3 atau D3 Komunikasi
Atau jika ingin mencari formasi SMA, silahkan ketik SLTA
Kemudian silahkan cari formasi"
"Kemudian kalau #SobatBKN ingin lebih rinci mencari formasi menurut
domisili yg diinginkan selain kualifikasi pendidikan silahkan menginput nama
daerahnya kemudian cari formasinya kembali.
Jabatan dan instansi tidak perlu diketik juga tidak masalah #SobatBKN"
tambah akun @BKNgoid.
Mengapa jabatan dan instansi tidak perlu diketik?
"Karena rata-rata dari #SobatBKN mengetik jabatan yang ingin dicari,
tetapi yang tersedia di formasi nama jabatannya tidak sesuai atau berbeda,
sehingga tidak ditemukan" jawab @BKNgoid.
"Kemudian untuk #SobatBKN yg bertanya di website Instansi sudah ada
formasi namun di sscn belum ada.
Silahkan menghubungi instansi terkait, cek call centernya di website sscn
kemudian klik layanan call center.
Karena Instansi Pusat & Daerah menginput data formasinya
masing-masing" tulis akun @BKNgoid.
"Selanjutnya terkait kualifikasi pendidikan, sebagai contoh jika yang
dibutuhkan S-1, tentu hanya bisa dilamar dengan ijazah S-1 tidak bisa D-IV atau
S-2" tulis akun @BKNgoid.
Perlu diingat juga peserta
CPNS 2018 hanya bisa memilih satu formasi.
Jadi, pilih formasi yang benar-benar sesuai dengan kualifikasi dan minat
kalian.